Sebenarnya svchost.exe itu apa ?
Svchost.exe
merupakan file system dan penting dari sebuah system windows yang
berfungsi sebagai "Generic Host Process for Win32 Services" atau yang
mengurusi beberapa servis (services) penting pada windows, bahkan klo
ditelusuri banyak sekali servis windows yang dilakukan oleh file penting
ini, misalkan :
- Security Center; memonitor sekuritas system dan konfigurasinya
- Windows Firewall; mencegah masuknya aplikasi-aplikasi yang tidak diinginkan ke dalam sistem windows
- Workstation; membuat dan mengatur koneksi network clients ke remote server
- DHCP Client; mengatur konfigurasi network dengan melakukan registrasi dan updating IP dan nama DNS dan berbagai macam servis penting lainnya, terutama servis untuk masalah inter koneksi (network)
Untuk
mengetahu aktifitas svchost.exe , kita bisa mengetikan "services.msc"
( tanpa tanda kutip) dalam kotak dialog RUN. Dari console tersebut kita
bisa melihat program apa saja yang berjalan menggunakan svchost.exe .
Untuk warning saja, jangan memberhentikan (stop) program-program yang
berjalan menggunakan svchost.exe karena akan berakibat berhentinya
program-program tersebut.
Akibat dari svchost.exe suhu laptop cepat naik, dan beberapa program aplikasi sering not responding, dan berjalan lemot. Browser sering crash, dan berjalan lambat. Kadang laptop tidak bisa shut down dan harus menggunakan tombol turn off, sering muncul pesan error yang menginformasikan svchost.exe bermasalah.
Ciri-ciri svchost.exe
svchost yang asli memiliki ciri-ciri seperti berikut:
- Bisa ditemukan di alamat: C:WINDOWSsystem32svchost.exe
- Mempunyai ukuran sekitra 14 KB.
- Bertipekan aplication
- Informasi Properties:
- Description: Generic Host Process for Win32 Services
- Company: Microsoft Corporation
- Internal nam: svchost.exe
- Original Filename: svchost.exe
- Product name: Microsoft Windows Operating System
- Icon berbentuk kotak putih ada bis biru di bagian atas.
Cara manual mengatasi svchost.exe bermaslah:
- Buka registry editor, start > run > ketik : regedit > ok
- masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINESystemCurrentControlSetServicesNetBTParameters, kemudian pada kolom sebelah kanan cari TransportBindName dan klik 2x
- Setelah itu kosongin parameter pada Value data dan klik OK
- Terakhir masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareMicrosoftOLE, cari EnableDCOM pada kolom sebelah kanan dan klik 2x. Pada kolom parameter Value data secara default akan terisi Y, ganti Y menjadi N kemudian klik OK.
- Tutup registri editor dan aplikasi lainnya kemudian restart
Cara yang di atas jika dipergunakan untuk jaringan lokal akan menemui beberapa kendala, soalnya port 445 dan 135 ditutup.
Jika
suatu waktu ingin mengembalikan kembali ke posisi semula, kita tinggal
melakukan hal yang sama seperti langkah - langkah diatas, dan rubah
kembali posisi "parameter" pada value yang kosong pada
TransportBindName kita tulis kembali seperti semula yaitu Device
Dan pada parameter data di EnableDCOM kita ganti kembali dengan parameter "Y"
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !